BeritaDelapan.ID - Jakarta, Setelah hasil Quick Count di rilis tidak berapa lama setelah pencoblosan, berbagai Lembaga Survey menempatkan pasangan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming sebagai pemenang Pilpres sekali putaran dengan angka fantastis yang berkisar di angka 58% bahkan mendekati 60%, di sebut fantastis dikarenakan Pilpres 2024 di ikuti oleh 3 Paslon.
Setelah hasil quick count keluar, mulai bermunculan Narasi Pemilu curang yang di tudingkan oleh kubu Anies-Muhaimin dan kubu Ganjar-Machfud.
Ketua Umum LÄ°SAN (Lingkar Nusantara) Hendarsam Marantoko menanggapinya dengan santai, dan menyatakan jika tudingan curang tersebut adalah hal yang lumrah di lakukan oleh pihak yang kalah.
Hendarsam menambahkan Kemenangan Prabowo-Gibran sekali putaran memang sudah di perkirakan sebelumnya merujuk kepada hasil survey sebelum pilpres yang berbanding lurus dengan hasil quick count, dan tentunya hasil rekapitulasi KPU tidak akan jauh berbeda merujuk kepada hasil perhitungan pada Pemilu sebelumnya, ujarnya.
Kubu Anies dan Ganjar boleh saja mengklaim Pemilu curang ,akan tetapi itu harus di buktikan dan yang lebih penting lagi mereka lupa ada Silent Majority yang punya hak suara yang sama dan selama ini diam tapi menilai kelakuan Paslon 01 dan 03 yang tidak sesuai dengan hati nurani mereka tambah Hendarsam.
Yang berisik kan orangnya itu itu aja , katanya, jadi masyarakat yang diam ,tidak mau berdebat, ingin hidup tenang seperti sekarang Risih dengan kelakukan dan Kampanye negatif dari kubu Anies dan Ganjar dan tentunya memilih Prabowo Gibran yang berkampanye secara sejuk,damai dan bisa mendeliver gagasan nya dengan sangat baik ke masyarakat.
Hendarsam menghimbau, supaya masyarakat menjaga situasi agar tetap tenang dan jangan terprovokasi oleh pihak pihak yang kalah tersebut tutupnya.
Jakarta, 16 Feb 2024
(B8-FAZ)
Posting Komentar